Loading...
Detail Berita

Inovasi Energidi India Sumur Migas Tua Disulap Jadi Sumber Listrik Ramah Lingkungan

Mumbai- 

Upaya mencari solusi energi terbarukan terus berkembang dengan munculnya ide pemanfaatan sumur minyak dan gas (migas) yang sudah tidak berproduksi. Melalui konsep geothermal co-production, sumur-sumur tua yang masih menyimpan panas bumi dapat dikonversi menjadi sumber listrik bersih melalui teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP).

Pakar migas dan panas bumi, Prof. Dr.-Ing. Ir. Rudi Rubiandini R.S., Dipl.-Ing., menjelaskan bahwa teknologi ini bekerja dengan memanfaatkan sisa panas di reservoir sumur untuk menghasilkan uap atau fluida panas. Energi tersebut kemudian dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin pembangkit listrik. Keunggulan utama metode ini adalah efisiensi biaya, karena memanfaatkan infrastruktur migas yang sudah tersedia tanpa perlu melakukan eksplorasi baru dari awal.

Sebagai langkah awal, tim riset dari Institut Teknologi Bandung (ITB) saat ini sedang melakukan kajian lapangan di India. Negeri tersebut dipilih karena memiliki ribuan sumur migas tua di berbagai wilayah yang diyakini masih menyimpan potensi panas bumi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi model yang bisa langsung diterapkan di Indonesia.

“Indonesia memiliki puluhan ribu sumur migas tua. Bila teknologi ini terbukti berhasil, kita berpeluang besar menjadi pelopor dalam konversi energi fosil menuju energi hijau,” ungkap Rudi.

Inisiatif ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mendorong transisi energi menuju bauran energi terbarukan yang lebih besar. Pemanfaatan aset lama industri migas ini diharapkan tidak hanya menghadirkan inovasi, tetapi juga mempercepat tercapainya target energi bersih dan berkelanjutan di masa depan.